Mencari pintu rumah memang terkadang membingungkan. Bukan tanpa alasan, pasalnya saat ini sudah banyak sekali produk pintu rumah yang terbuat dari berbagai bahan. Seperti bahan aluminium, PVC, baja, hingga fiberglass.
Setiap bahan biasanya memiliki keunggulan yang berbeda-beda. Sebagai contoh pintu baja yang memiliki keunggulan berupa bahan super kuat dan jauh lebih awet. Sehingga pintu baja lebih banyak digunakan untuk pintu utama di rumah.
Namun kini juga ada pintu rumah yang terbuat dari bahan fiberglass yang mulai banyak digunakan pula. Penggunaan pintu tersebut biasanya bisa kita temukan pada rumah modern hingga hotel.
Terkadang masyarakat bingung untuk memilih pintu fiberglass atau pinttu baja. Untuk Anda yang masih bingung, lebih baik simak perbandingannya berikut ini.
Perbandingan Pintu Fiberglass vs Pintu Baja
1. Ketahanan dan Durabilitas
Dari segi kekuatan, pintu baja tentu jauh lebih bagus, karena sangat tahan terhadap benturan. Apalagi jenis pintu ini juga tahan karat dan tahan cuaca, tentunya akan sangat tahan lama digunakan selama bertahun-tahun.
Sementara untuk pintu fiberglass, memiliki ketahanan terhadap lembab yang cukup bagus. Selain itu, jenis pintu ini juga tidak mudah penyok maupun retak. Sehingga sangat pas untuk wilayah yang cuacanya ekstrim.
2. Keamanan
Sisi keamanan, rasa-rasanya pintu baja jauh lebih aman dan lebih unggul. Karena biasanya pintu baja memiliki penguncian lima titik hingga engsel yang terbenam dalam kusen. Sehingga akan jauh lebih aman dari ancaman pembobolan.
Sedangkan untuk pintu fiberglass, untuk keamanan tergantung dari inti dan kerangka dalam pintu. Nah untuk penguncian juga terkadang hanya memiliki satu titik penguncian dengan kunci tambahan.
3. Estetika dan Desain
Soal estetika, pintu baja yang digunakan untuk rumah juga memiliki tampilan cukup oke. Terdapat berbagai pilihan warna serta ukiran yang cukup estetis untuk memberikan kesan elegan pada rumah.
Untuk pintu fiberglass cenderung memiliki tampilan menyerupai urat kayu alami. Pada bagian daun pintu akan terdapat ukiran dan pola tekstur yang memberikan efek visual pada rumah Anda.
4. Perawatan
Dari segi perawatan, kedua jenis pintu ini cukup mudah untuk Anda rawat dan bersihkan. Anda hanya perlu memakai kain bersih dan sedikit air untuk membersihkan daun pintu. Kalau perlu Anda juga bisa merawat bagian engsel dengan cairan pembersih khusus agar pintu bisa bekerja dengan baik.
5. Harga
Soal harga sebenarnya sangat bervariasi, tergantung model, merk, dan tipe pintu. Sebagai contoh pintu baja Fortress yang punya beberapa series pintu dan kelas pintu berbeda-beda. Ada pintu baja yang harganya murah untuk kelas ekonomis, hingga pintu yang mahal untuk kelas premium. Jadi soal harga rasanya tergantung dari jenis pintu yang hendak Anda beli.
6. Ketahanan Terhadap Cuaca
Untuk ketahanan terhadap cuaca, fiberglass tentu jauh lebih baik, karena jenis pintu ini bisa Anda pasang pada berbagai kondisi. Misalnya seperti lingkungan yang cenderung hujan seperti di Bogor, atau bahkan lingkungan yang cenderung panas seperti di perkotaan.
Tapi bukan berarti pintu baja tidak bisa digunakan pada kondisi lingkungan dengan cuaca seperti itu ya. Pintu baja bisa saja tahan dengan cuaca ekstrim, tapi tidak sebagus pintu fiberglass.
7. Penggunaan
Terakhir untuk penggunaan, pintu baja lebih cocok untuk pintu utama, pintu kamar, pintu gudang, pintu kantor, dan lain sebagainya. Sementara pintu Fiberglass lebih fungsional karena bisa Anda pasang juga di ruang lembab seperti kamar mandi.
Tabel Perbandingan Antara Pintu Fiberglass Dengan Pintu Baja
Untuk memudahkan Anda dalam memilih pintu rumah, kami telah merangkum perbandingan kedua pintu tersebut dalam bentuk tabel. Simak saja detailnya di bawah ini ya!
Aspek yang Dibandingkan | Pintu Baja | Pintu Fiberglass |
Material | Terbuat dari serat kaca yang ringan, tahan lama, dan dapat diwarnai. | Terbuat dari baja berkualitas tinggi, sangat kuat dan tahan benturan. |
Ketahanan | Tahan terhadap kelembapan, korosi, dan perubahan suhu ekstrem. | Sangat tahan terhadap korosi dan api, ideal untuk keamanan tinggi. |
Bobot | Lebih ringan dibandingkan pintu baja, memudahkan pemasangan. | Lebih berat, memberikan kesan kokoh dan solid. |
Keamanan | Cukup aman, tetapi tingkat kekuatannya lebih rendah dibandingkan pintu baja. | Tingkat keamanan sangat tinggi, sulit ditembus oleh pencuri maupun pembobolan. |
Harga | Relatif lebih terjangkau, tergantung kualitas dan desainnya. | Umumnya terjangkau, tergantung dari tipe dan series pintu yang Anda pilih. |
Perawatan | Minim perawatan, cukup dibersihkan secara berkala. | Mudah dirawat, biasanya hanya membutuhkan cat antikarat jika diperlukan. |
Tampilan Desain | Tersedia dalam berbagai tekstur dan warna, termasuk motif menyerupai kayu. | Tersedia dengan desain minimalis, modern, dan motif kayu premium. |
Isolasi Suara & Panas | Baik dalam isolasi panas dan suara, tergantung pada kualitas produk. | Memberikan isolasi suara yang baik, tetapi tergantung pada ketebalan baja. |
Kekurangan | Kurang cocok untuk penggunaan ekstrem seperti pintu utama dengan keamanan tinggi. | Lebih berat, namun bisa digunakan untuk . |
Penggunaan | Ideal untuk area dalam rumah atau pintu luar dengan tingkat keamanan sedang. | Cocok untuk pintu utama, pintu gudang, atau area dengan kebutuhan keamanan tinggi. |
Sedikit informasi, kalau butuh pintu kuat, tahan lama, cobalah untuk memakai pintu baja Fortress. Sebagai merek unggulan, Fortress telah meraih banyak sekali penghargaan dan produknya telah digunakan oleh jutaan masyarakat di Indonesia.