'/></svg>)
Apakah Anda ingin tau cara membuat pintu geser baja ringan yang kokoh? Anda berada dalam artikel yang tepat karena disini kami telah membuat panduan lengkap cara membuat jenis pintu tersebut.
Pintu geser dari baja ringan menjadi pilihan yang popular mengingat harga nya yang murah, serta materialnya yang kokoh.
Pintu geser dipilih karena memberikan kesan hunian yang modern dan minimalis. Jenis pintu ini sangat cocok digunakan pada ruangan yang sempit. Pintu pagar dari baja ringan model geser juga sering kita jumpai.
Untuk mendapatkan hasil pintu geser dari bahan baja ringan yang baik, Anda bisa membuatnya mengikuti panduan yang telah kami siapkan dibawah ini.
Alat dan Bahan yang Diperlukan
Sebelum mulai membuat pintu garasi dari material baja ringan, Ada beberapa hal yang perlu Anda persiapkan terlebih dahulu baik bahan atau alat nya.
Alat
- Gerinda Potong
- Meteran
- Penggaris Siku
- Waterpass
- Mesin Bor
- Kuas
- Obeng
Bahan
- Baja Ringan Kanal C
- Baja Ringan Spandek
- Rel pintu geser
- Roda pintu geser
- Stopper pintu geser
- Baut Baja Ringan
- Handle pintu
- Cairan anti karat
- Cat warna
Panduan Cara Membuat Pintu Geser Baja Ringan
Proses pembuatan pintu geser dari material baja ringan sangat mudah dilakukan bahkan untuk Anda yang tidak memiliki pengalaman dalam pembuatan pintu.
Pintu geser umumnya sering dijumpai pada model pintu kamar mandi atau pintu sekat ruangan. Ikuti panduan dibawah untuk tutorial yang mudah.
1. Ukur dan potong baja ringan
Langkah pertama adalah proses pengukuran pintu baja ringan yang akan dibuat. Anda bisa mulai dengan mengukur besarnya openingan pintu untuk menentukan seberapa besar daun pintu yang akan dibuat.
Ukur untuk semua bagian pintu yang diperlukan mulai dari rangka pintu yang terbuat dari baja ringan kanal C, hingga panel yang menutupi rangka pintu yang terbuat dari spandek.
Jika semua sudah diukur, selanjutnya masuk proses pemotongan menggunakan gerinda agar hasilnya lebih rapi.
2. Perakitan pintu geser baja ringan
Setelah semua bagian pintu geser yang diperlukan sudah dipotong, selanjutnya masuk ke tahap perakitan. Rakit semua bagian menggunakan baut khusus baja ringan sehingga terbentuk daun pintu yang siap dipasang.
Pastikan proses perakitan dilakukan dengan presisi agar hasilnya lebih rapi. Gunakan penggaris siku untuk memastikan setiap sudut pintu dipasang dengan presisi.
3. Pemasangan rel pintu pada dinding
Selanjutnya masuk ke tahap pemasangan rel pintu pada dinding. Agar lebih praktis Anda bisa membeli saja rel pintu geser yang siap pasang.
Namun jika Anda ingin membuatnya sendiri, bisa juga manfaatkan baja ringan kanal C yang dipotong sedemikian rupa sehingga membentuk rel pintu geser.
Pemasangan rel pintu pada dinding dilakukan dengan bantuan baut agar lebih kokoh. Anda bisa memasang baut pada beberapa titik agar kualitas pintu semakin kokoh nantinya.
Umumnya rel pintu geser dipasang pada dua sisi yakni sisi bagian atas dan bawah agar pergerakan pintu bisa lebih lancer.
4. Pemasangan daun pintu pada rel
Langkah selanjutnya adalah pemasangan daun pintu pada rel. sebelum memasangnya, Anda bisa pasang dulu roda pintu geser nya pada daun pintu agar nantinya pintu bisa di geser ke kanan dan kekiri.
Setelah roda dipasang, selanjutnya tinggal Anda masukkan saja rodanya pada rel lewat salah satu ujung rel. Agar pintu tidak keluar rel, pasang juga stopper untuk membatasi pergerakan pintu.
5. Finishing
Jika pintu sudah terpasang pada rel, selanjutnya adalah proses finishing. Mulai lah dengan memasang handle pintu pada daun pintu agar mempermudah saat membuka dan menutupnya.
Selanjutnya mulai lapisi cairan anti karat pada semua bagian pintu baja ringan agar lebih kuat dan tahan lama. Terakhir warnai pintu menggunakan cat warna agar tampilannya lebih elegan.
Pintu Baja Fortress: Solusi Pintu Rumah yang Kuat dan Tahan Lama
pintu baja fortress
Pintu dengan material baja ringan dipilih karena harga yang murah serta material yang terkenal kuat bahkan dari risiko korosi.
Namun nyatanya material baja ringan memiliki beberapa kekurangan loh. Slah satu kekurang baja ringan adalah desain yang monoton dan terkesan kaku untuk berbagai jenis konstruksi. Hal ini membuatnya kurang cocok untuk dijadikan sebagai material pembuat pintu rumah.
Selain itu baja ringan sebenarnya tidak benar-benar anti karat. Yang membuat baja ringan anti karat sebenarnya karena cairan anti karat yang melapisi. Lapisan ini tentu lama kelamaan akan terkikis dan sangat mungkin untuk pintu baja ringan menjadi berkarat.
Untuk mengatasi kekurangan tersebut, Anda bisa coba pertimbangkan untuk menggunakan pintu berbahan baja murni yang jelas memiliki kekuatan lebih unggul dari baja ringan serta tahan terhadap karat.
Pintu berbahan baja murni memiliki kepadatan material yang tinggi sehingga membuatnya sangat kuat. Ini sangat cocok untuk memberikan keamanan maksimal pada sebuah rumah sehingga meminimalisir risiko pembobolan.
Pintu baja Fortress adalah salah satu merk pintu baja yang cukup terkenal di Indonesia. Fortress menjadi produsen pintu baja yang sudah lebih dari 20 tahun berdisi dengan dibekali berbagai fitur unggulan yang modern.
Pintu baja Fortress memiliki lebih dari 100 model pintu dengan desain yang unik dan aesthetic sehingga cocok untuk digunakan pada berbagai gaya arsitektur seperti modern, minimalis, natural, hingga mewah.
Untuk berkonsultasi terkait harga, model, ukuran, hingga fitur pintu baja Fortress, Anda bisa hubungi customer care kami melalui tombol WhatsApp dibawah ini.
